Layanan instan messaging yang sudah mulai expansi ke Tanah Air diantaranya Line, WeChat, KakaoTalk dan WhatsApp. Tentu saja masing-masing layanan menawarkan aplikasi menarik dan menarik kepada user. Sekilas nampak fitur yang ditawarkan seluruh aplikasi tersebut terlihat hampir sama, yakni memudahkan berbagi pesan dengan beberapa emoticon yang menarik. Akan tetapi, jika ditanya kepada pihak pembuat, mereka tentu saja menolak dikatakan sama dengan yang lain.
Nah lantas apa sebenarnya yang membedakan antar layanan instan messaging itu?
1. WhatsApp
WhatsApp adalah aplikasi pesan untuk smartphone dengan basic mirip BlackBerry Messenger. WhatsApp Messenger merupakan aplikasi pesan lintas platform yang memungkinkan kita bertukar pesan tanpa biaya SMS, karena WhatsApp Messenger menggunakan paket data internet yang sama untuk email, browsing web, dan lain-lain.Aplikasi WhatsApp Messenger menggunakan koneksi 3G atau WiFi untuk komunikasi data. Dengan menggunakan WhatsApp, kita dapat melakukan obrolan online, berbagi file, bertukar foto dan lain-lain.
2. Line
LINE dengan stikernya memunculkan suatu inovasi terbaru dalam dunia chatting, dimana selain menggunakan emoticon yang sudah umum, kamu bisa menggunakan sticker sebagai pelengkap chatting dan juga unik karena memiliki karakter yang berbeda-beda. LINE sendiri juga menyiapkan game yang bisa dimainkan bersama teman, sehingga tidak membosankan hanya sekedar chatting. Dan juga tidak lupa layanan telepon gratis ke sesama pengguna LINE.
3. We Chat
WeChat muncul dengan fiturnya yang cukup unik dan belum dimiliki oleh messenger lain seperti Drift Bottle dan Look Around. Drift Bottle adalah fitur dimana kamu bisa menaruh pesan suara atau hanya teks, dan bisa diambil oleh sembarang orang yang menggunakan WeChat dan begitu juga sebaliknya. Fitur Look Around yang dimiliki oleh WeChat ini bisa membuat kamu mengetahui siapa saja pengguna WeChat di sekitar kamu dan bisa mengirim ucapan kepada orang tersebut.
4. KakaoTalk
Sementara Kakao Talk, mobile messenger asal Korea Selatan, melihat antusiasme yang besar dari para pengguna smartphone di Indonesia. KakaoTalk mencatat kenaikan 288% untuk penggunaan di Indonesia dari Januari-Februari 2013.
Di Korea Selatan KakaoTalk mengklaim menjadi aplikasi pesan instan favorit dengan 97% dari pengguna smartphone di Korsel telah menggunakannya. Untuk lebih menggaet pengguna Indonesia, Kakao Talk pun berkolaborasi dengan beberapa mitra lokal untuk memperkaya konten. Ini termasuk membuat emoticon khusus dengan warna lokal bersama dengan desainer, pengembang aplikasi, hingga bekerja sama dengan operator serta kemitraan untuk membuat konten mobile promotion.
Di Korea Selatan KakaoTalk mengklaim menjadi aplikasi pesan instan favorit dengan 97% dari pengguna smartphone di Korsel telah menggunakannya. Untuk lebih menggaet pengguna Indonesia, Kakao Talk pun berkolaborasi dengan beberapa mitra lokal untuk memperkaya konten. Ini termasuk membuat emoticon khusus dengan warna lokal bersama dengan desainer, pengembang aplikasi, hingga bekerja sama dengan operator serta kemitraan untuk membuat konten mobile promotion.
Posting Komentar