Virus
Corona (Covid19) yang mewabah diawal tahun 2020 membuat masyarakat dunia resah
tak kercuali Indonesia. Karena dengan adanaya wabah virus ini membuat roda
perekonomian macet, bahkan ada sebagian perusahaan yang memberhentikan karyawannya
(PHK). Banyak juga sekolah-sekolah diliburkan
untuk mencegah penyebaran virus ini.
Berikut adalah gejala-gejala
virus corona:
- demam
- batuk kering
- kelelahan
- rasa tidak nyaman dan nyeri
- nyeri tenggorokan
- diare
- konjungtivitis (mata merah)
- sakit kepala
- hilangnya indera perasa atau penciuman
- ruam pada kulit, atau perubahan warna pada jari tangan atau jari kaki
Sudah berbulan-bulan pandemi ini meresahkan masyarakat. Dan angka
kematian akibat virus Corona ini semakin bertambah setiap harinya. Namun di
pertengahan desember 2020 ini ada secercah harapan telah hadir yakni dengan
adanya vaksin corona. Sejumlah kandidat vaksin untuk mengatasi virus corona belakangan
ini dilaporkan telah menunjukkan efektivitas tinggi. Misalnya, vaksin Covid-19
yang diproduksi Pfizer dan BioNTech serta vaksin yang dibuat oleh Moderna.
Kedua vaksin tersebut diklaim memiliki tingkat efektivitas sekitar 95 persen
dan tidak memiliki efek samping.
Dalam sebuah cuplikan yang
viral, Kepala Ilmuwan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Soumya Swaminathan
disebut mengatakan bahwa uji klinis beberapa vaksin Corona buatan China
berhasil. Dan kabar baik lagi sewaktu saya mendengar tentang 1,2 juta
dosis vaksin yang sudah tiba di Indonesia, yang kini sedang diuji secara klinis
di Bandung dan sebanyak 1.620 orang telah menerima suntikan
pertama vaksin dan 1.603 orang telah menerima suntikan kedua. Di Indonesia, uji
klinis fase 3 vaksin Sinovac dilaksanakan oleh Tim Peneliti Fakultas Kedokteran
Universitas Padjajaran melalui kerja sama PT Biofarma dengan Sinovac Biotech
China.
Rencana program vaksinasi Covid-19 telah diminta Presiden
Joko Widodo untuk segera disosialisasikan kepada masyarakat. Ia meminta rencana
program ini diketahui secara detil oleh masyarakat, sehingga dapat berjalan
lancar. Dan kabar baiknya lagi untuk masyarakat Indonesia bahwa Presiden Joko
Widodo mengumumkan bahwa pemerintah akan menggratiskan semua vaksin Covid-19.
Presiden Joko Widodo juga memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk
memprioritaskan dan merealokasi anggaran lain untuk program vaksinasi gratis.
Sungguh kebijakan yang sangat membantu masyarakat ditengah pendemi ini. Apalagi
Presiden Jokowi juga bersedia menjadi penerima vaksin pertama supaya memberi
kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat kalau vaksin yang digunakan telah
benar-benar diuji secara klinis dan aman.
Sebelum vaksin Corona ini resmi beredar di masyarakat, kita harus tetap mencegah penyebaran virus Corona ini. Ada banyak hal untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 diantaranya:
- Selalu cuci tangan untuk mencegah penyebaran virus ini, dan lakuanlan terus meskipun nanti virus Covid-19 ini sudah hilang dari bumi ini. Karena mungkin ada virus-virus lain yang menempel di tangan kita.
- Hindari kerumunan dan jaga jarak jika anda dalam kerumunan
- Memakai masker jika anda bepergian untuk ke pasar, bekerja dll.
- Selalu jaga kebersihan diri dan lingkungan anda.
- Istirahat yang cukup
- Serta mengkonsumsi makanan-makanan yang menyehatkan untuk miningkatkan daya tahan tubuh.
Anda
juga bisa mengunjungi website halodoc atau anda bisa mengunduh aplikasinya di
playstore. Aplikasi ini sangat bermanfaat dikala pandemi ini, anda bisa
memanfaatkan aplikasi ini untuk bertanya pada dokter pilihan anda tentang cara
pencegahan virus Corona. Mengingat kondisi pandemi
ini yang menyebabkan masyarakat was-was untuk keluar rumah, melalui fitur
Halodoc orang-orang kini bisa berkonsultasi dengan dokter cukup lewat chat. Tak perlu
bertatap muka secara langsung lagi.
Posting Komentar